Seragam


Seragam: sama ragam (corak, bentuk, susunan): pakaian (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
Seragam: seperangkat pakaian standar yang dikenakan oleh anggota suatu organisasi sewaktu berpartisipasi dalam aktivitas organisasi tersebut. Pelaksana kegiatan keagamaan telah menggunakan kostum standar sejak dulu (Wikipedia)

Hari ini saya ikut teman-teman saya melihat baju yang mirip-mirip dengan seragam kantornya.  Mereka bilang, seragam kantornya jelek, bahkan beberapa koleganya bilang, malu ketemu klien kalau pakai seragam itu.  Wah, bagaimana bisa begitu?  Harusnya kan kita bangga dong pakai seragam kantor kita yang merupakan identitas perusahaan.  Kata teman-teman, seragam itu merupakan pilihan Direkturnya.  Saya tanya, pasti kan Direkturnya diberikan pilihan oleh bagian terkait, kenapa mereka memberikan pilihan yang jelek at the first place?   Jadi, tetap aja yang salah yang memberikan pilihan yang jelek.  Harusnya, dari awal berikan pilihan yang bagus-bagus semua, sehingga apapun yang dipilih tetap bagus.

Berkaitan dengan seragam, saya punya banyak cerita.  Seragam itu sejatinya membuat kita semua sama, mau jabatannya apa pun.  Lucunya, Direksi dan Komisaris biasanya minta dijahitkan seragam dengan bahan yang lebih bagus dan penjahit khusus.  Lho, esensi seragamnya jadi dimana ya?

Seperti definisinya, seragam sejatinya adalah untuk menyamakan semua anggota organisasi di semua level jabatan atau kepangkatan.  Jadi, bagaimana mungkin kemudian para Direksi dan Komisaris malah minta yang lebih bagus?  Artinya, bukan seragam lagi dong.

Seperti anak-anak sekolah, sengaja diberikan seragam supaya semua anak sama, tidak terlihat kelas sosialnya dan yang pasti, supaya ga jor-joran lah.  Dulu saya bersekolah di SD yang tidak mengatur penggunaan seragam, jadilah si kaya jor-joran, yang kurang beruntung jadi minder.  Kan ga bagus juga.  Dengan adanya seragam, semua anak jadi mau ga mau menggunakan seragam yang sama, paling jor-jorannya di perlengkapan lainnya, hihi.

Selain itu, seragam mencerminkan identitas suatu organisasi.  Jadi, kalau suatu perusahaan membuatkan pakaian seragam untuk karyawannya, artinya untuk menunjukkan identitas perusahaannya.  Dengan kata lain, justru seragam dimaksudkan sebagai bahan sosialisasi perusahaan yang bersangkutan, yah kurang lebih untuk marketing lah.  Kalau sampai kemudian karyawannya malu memakai seragam, yah bagaimana mau memasarkan?

Nah, pada akhirnya, semua organisasi yang biasanya membuat seragam adalah untuk kebanggaan, bahwa mereka satu komunitas, satu perusahaan, satu wadah, satu organisasi.  So, buatlah seragam yang memang menumbuhkan rasa bangga.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Frankly Speaking

Gembolan

On your mark, get set...